ClaretPath.com – PNC Kupang, Indonesia (21/11/2023). “Hari ini kita tidak hanya mengevaluasi kehidupan komunitas, tetapi sekaligus revitalisasi kehidupan komunitas,” demikian kata P. Selestinus Panggara, CMF sebagai Superior Komunitas Pra Novisiat Claret (PNC) Kupang.
Pernyataan tersebut Pater Seles, begitulah sapaannya, katakan untuk mengawali pembahasan agenda pertemuan tentang laporan program kerja dan evaluasi kinerja-pelayanan seksi-seksi di dalam komunitas. Oleh karena itu, seluruh anggota komunitas yang hadir dalam pertemuan komunitas tersebut mendengarkan dengan saksama semua presentasi dari setiap seksi.
Ada berbagai pencapaian, tetapi ada juga beberapa hal yang masih perlu dibenahi. Memang betul, revitalisasi terjadi selama presentasi setiap seksi berlangsung. Ada berbagai masukan, baik berupa apresiasi, kritik maupun usulan perbaikan diberikan.
Yang menarik, ketika seorang anggota komunitas berbicara, yang lain hening dan mendengarkan. Ternyata benar, ketika kita saling mendengarkan dengan baik, maka jalan keluar terbaik selalu kita temukan dalam percakapan persaudaraan kita.
Itulah yang dilakukan oleh Komunitas PNC Kupang selama pertemuan tersebut. Hal ini tentu saja terjadi karena seluruh anggota komunitas memulai pertemuan tersebut dengan membaca dan merenungkan Sabda Allah. Mereka memohon agar hanya Sabda Allah-lah yang meresapi seluruh dinamika pertemuan komunitas.
Bacaan suci yang mereka renungkan sebagai pembuka pertemuan tersebut adalah Lukas 19:1-10, yaitu kisah tentang Zakheus. Seperti Zakheus yang berusaha untuk melihat Tuhan dalam pencariannya, Komunitas PNC Kupang pun senantiasa berusaha untuk menemukan rahasia kehendak Tuhan dalam pertemuan komunitas malam itu.
ClaretPath.Com adalah ruang pengembangan bakat menulis dan media kerasulan, terinspirasi dari Santo Antonius Maria Claret, Pelindung Pers Katolik.
