Tentang Hal Berdoa

Manuel Soares

Sumber gambar: ClaretPath.Com

Hari Rabu Pekan Biasa Ke-XXVII, 11 Oktober 2023

Bacaan I: Yun.4:1-11

Bacaan Injil: Luk. 11:1-4

Claretpath.com– Bacaan-bacaan yang kita dengarkan pada hari ini mengajarkan kepada kita tentang hal berdoa. Dalam bacaan pertama, menampilkan kisah Yunus, di mana ia berdoa kepada Allah karena situasi hatinya yang kacau. Demikian pula dalam bacaan Injil, di mana para murid mengusulkan satu hal kepada Tuhan selaku Guru mereka supaya mengajarkan mereka tentang hal berdoa. Berdasarkan permohonan yang dilantunkan oleh para murid itu, Yesus menjawabnya dengan apa yang telah Bapa-Nya ajarkan kepada-Nya, yaitu doa yang singkat, padat, dan mendalam.

Baca juga :  Yohanes: Stay on The Rule

Sesuai dengan realitas kehidupan kita saat ini, seringkali sebagai umat beriman kita mulai berdoa meminta pertolongan Tuhan ketika kita tersesat dalam situasi yang tidak enak, yang menyusahkan kehidupan kita. Juga seringkali kita merasa bahwa kehidupan ini tidak berarti lagi apabila ditimpa kemalangan, sehingga yang terjadi hanyalah menyerah karena tak ada cara lain untuk keluar dari situasi tersebut. Maka, yang kita lakukan adalah berdoa.

Sikap seperti inilah yang dihidupi atau dihadapi Yunus dalam bacaan pertama. Berhadapan dengan dunia saat ini yang penuh dengan berbagai persaingan, kita pun sudah terlena dalam sikap Yunus ini dan juga sikap ini barangkali sudah menjadi karakter kita sehingga ketika kita belum ditimpa kesusahan, hidup kita sangat jauh dari Tuhan sampai-sampai waktu untuk berdoa pun tidak ada karena cenderung menggunakan kekuatan kita sendiri untuk menghadapi situasi yang ada dan lupa akan Tuhan.

Baca juga :  Dia adalah Senjata Hidup Kita

Dalam bacaan Injil, Lukas menampilkan kisah Yesus yang mengajar para murid-Nya tentang hal berdoa ini. Pengajaran yang disampaikan Yesus sering juga menjadi satu koreksi bagi umat beriman. Kadang sebagai umat beriman, kita cenderung meminta terus-menerus dari Tuhan tentang apa yang kita ingin capai sehingga lupa untuk bersyukur tentang apa yang telah kita peroleh.

Baca juga :  Tugas Mengampuni

Melalui renungan singkat ini, kita semua diajak agar supaya di dalam mempraktekkan hal do aini kita:

  1. Janganlah berdoa ketika kita ditimpa kemalangan tetapi berdoalah setiap saat. Bersyukurlah atas apa yang telah kita peroleh dan mintalah tuntunan dari Tuhan.
  2. Jadikanlah doa sebagai sikap hidup harian kita agar relasi kita tetap erat dengan Dia.

Semoga.