ClaretPath.com – Pengusiran Setan
Hari Selasa Pekan Biasa Ke-XXII, 30 Agustus 2022
- Bacaan I: 1 Kor. 2:10b-16
- Bacaan Injil: Luk. 4:31-37
Para pembaca budiman yang terkasih, berita tentang “Vatikan Gelar Latihan Pengusiran Setan” pada tahun 2018 kita pernah mengagetkan kita. Sebagai pengikut Kristus; khususnya Katolik Roma, kita sudah pasti akan mencari tahu apa sebabnya Vatikan menggelar latihan pengusiran setan kepada para imam di Vatikan. Pada tahun 2018, Vatikan Roma menggelar latihan pengusiran setan atau eksorsisme kepada para imam karena melonjaknya kasus kerasukan setan di Kota Vatikan membuat para imam menjadi kewalahan dalam menangani kasus ini.
Eksorsisme atau pengusiran setan tentu bukanlah sebuah perkara mudah. Sebaliknya, membutuhkan sebuah sikap iman yang militan dan yang ekstra. Pengusiran setan itu selalu identik dengan ujian iman. Dari sini sebenarnya kita harus meyakini bahwa dengan iman akan Yesus, segala kekuatan jahat akan mudah dikalahkan. Kuncinya adalah seberapa dalamnya iman kita akan Kristus.
Dalam Injil hari ini, Yesus melakukan perjalanan ke kota Kapernaum di Galilea. Setibanya di sana, dia mengajar orang-orang dan mereka tercengang mendengar pengajaran-Nya. Saat mereka mendengarkan-Nya, mereka menyadari bahwa pengajaran Yesus sangat berbeda dengan para nabi sebelumnya. Karena Yesus berbicara dengan great authority, authenticity dan dengan kerendahan hati.
Kemudian ada seorang di rumah ibadat yang kerasukan setan. Ketika pria itu mendengar orang-orang berbicara tentang Yesus dan perbuatan menakjubkan yang telah Dia lakukan, pria itu berseru kepada-Nya: “Apa urusanmu dengan kami, Yesus dari Nazaret? Apakah Anda di sini untuk menghancurkan kami? Saya tahu bahwa Anda adalah Yang Kudus dari Allah.” (Luk. 4:34). Yesus kemudian menegur iblis itu dengan mengatakan: “Diam, keluarlah dari padanya!” Setan itu melemparkan pria itu ke lantai dan kemudian keluar daripadanya(Luk. 4:35).
Roh Jahat
Semua orang yang menyaksikan kesembuhan ini takjub dan tercengang. Mereka berkata satu sama lain: “Ada apa dengan orang ini? Dari mana dia mendapatkan otoritas ini? Bagaimana dia memiliki kekuatan untuk mengusir roh-roh jahat? Dan berita tentang Yesus dan kuasa-Nya untuk menyembuhkan dan mengusir roh-roh jahat menyebar ke seluruh wilayah” (Luk. 4:36-37). Mari kita sejenak bertanya pada diri kita masing-masing: Apa saja roh-roh jahat yang ada dan merasuki saya? Bagaimana roh-roh jahat ini mempengaruhi hidup saya? Apakah saya memiliki kerinduan untuk bebas dari roh-roh jahat sama seperti seorang yang kerasukan setan yang disembuhkan oleh Yesus di Kapernaum?
Jika kita ingin disembuhkan, setiap hari kita harus datang kepada Yesus dan mohon kepada-Nya untuk menyembuhkan kita. Kita mungkin tidak mendapatkan keajaiban langsung. Namun, percayalah mungkin kita akan perlahan-lahan melihat perubahan dalam hidup kita, dalam emosi kita dan dalam iman kita akan Yesus Sang Penyelamat manusia.
ClaretPath.Com adalah ruang pengembangan bakat menulis dan media kerasulan, terinspirasi dari Santo Antonius Maria Claret, Pelindung Pers Katolik.
