ClaretPath.com- Semoga Aku Bisa
Oleh Yohan Mada, CMF
Fajar baru saja merekah
Embun pagi masih terasa basah
Di tepi kota nampak ratapan
Bagai mengukir malam dengan semadi
Aku menghias siang dengan kesakitan
Mengingat anak-anak desa menyelinap di tengah hutan
Mataku memandang jauh
Melihat yang tak bisa kulihat
Malamku telah menjadi deretan kebosanan
Keheningan malam menyusup melalui dinding jendela
Tak ada suara lain yang kukuping
Hanya serangga malam yang berpesta menikmati purnama malam
Aku melintasi batas ruang dan waktu
Melihat bayang – bayang masa depan
Dalam bumi dibanjiri air mata Aku berhenti sejenak ”semoga aku bisa”
Mahasiswa Filsafat Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Pengagum absurditas Albert Camus