ClaretPath.com – Roh Kudus sebagai Energi Ilahi
Hari Raya Pentakosta
Bac I : Kis 2:1-11
Bac II : Gal 5:16-25
Bacaan Injil : Yoh. 15:26-27; 16:12-15
Roh Kudus sebagai Energi Ilahi
Perayaan Pentakosta mengingatkan kita akan Roh Kudus yang telah turun sejak penciptaan hingga akhir zaman. Perayaan ini mendorong kita memperdalam hubungan dengan Tuhan dan sesama melalui pelayanan nyata. Saat merayakan ini, kita memohon agar Roh Kudus berkarya dalam diri kita untuk transformasi diri. Namun, sudahkah kita memahami siapa sebenarnya Roh Kudus itu?
Secara umum, Roh Kudus adalah Pribadi Tuhan dalam konsep Tritunggal. Roh Kudus adalah penolong dan penuntun hati umat beriman untuk keselamatan melalui transformasi diri. Secara pribadi, saya merenungkan Roh Kudus sebagai energi ilahi yang mendorong cinta dan pelayanan. Ketika saya mengatakan “Fiat” untuk menjadi pelayan-Nya, itu bukan karena kehebatan saya. Dalam kekosongan saya, Roh Kudus datang menuntun dan menguatkan. Roh Kudus hadir sebagai Roh Penasehat.
Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran
Bacaan Injil ini meyakinkan bahwa ada Roh yang memimpin hidup kita ke jalan yang benar. Karena keyakinan ini, kita ditantang memelihara dan memupuk Roh dalam diri kita. Kita harus membuka hati untuk menyambut Roh yang Tuhan berikan. Hidup kita bagaikan padang belantara luas atau hamparan lautan tanpa ujung. Setiap pribadi harus menapaki perjuangan. Dalam perjuangan tentu ada kegagalan. Namun itu adalah “Guru Terbesar” dalam proses menuju kesuksesan. Roh Kudus memampukan kita untuk keluar dari tantangan yang kita hadapi. Kita ditintun-Nya untuk bersatu dengan Bapa. Oleh karena itu, kita jangan pernah menyiksa diri dalam ketakutan atau kekhawatiran. Tuhan telah menjanjikan bahwa Roh Kudus akan hadir untuk menuntun dan mengarahkan kita.
Pembaruan Dunia
Para sahabat terkasih, dunia kita sangat membutuhkan pembaruan. Maria Antonia Paris, pendiri RMI, menekankan bahwa pengikutnya harus bekerja untuk pembaruan gereja. Ini adalah proses kesadaran baru akan tingkah laku dan kebutuhan akan rahmat Allah. Rahmat Allah adalah hak istimewa kita sebagai duta kerajaan dan putra-putri Tuhan.
Saudara-saudara terkasih. Di masa fragmentasi dan polarisasi ini, semoga kita mengingat panggilan dan tanggung jawab kita sebagai murid Yesus. Kita diutus untuk mengundang wajah-wajah milenial sebagai gembala/saksi Kristus yang mampu memperbarui muka bumi. Semoga kita menggunakan karunia atau Roh yang diberikan Tuhan kepada kita untuk mewujudkan kasih, keadilan, dan perdamaian Allah bagi semua orang dan seluruh ciptaan-Nya. Tuhan memberkati kita semua.
#_ Roh Kudus sebagai Energi Ilahi
ClaretPath.Com adalah ruang pengembangan bakat menulis dan media kerasulan, terinspirasi dari Santo Antonius Maria Claret, Pelindung Pers Katolik.
