Renungan 27/04/2024, Melihat Tuhan Akan Mati

Di dalam tradisi orang Yahudi, tidak ada seorangpun yang dapat melihat wajah Allah secara berhadapan muka. Kalau seorang melihat wajah Allah secara langsung, maka ia akan mati… Allah bilang ke Musa. Marilah merenungkan Renungan 27/04/2024 dengan judul Melihat Tuhan akan Mati
Picture by https://www.istockphoto.com/

ClaretPath. com – Renungan 27/04/2024, Melihat Tuhan Akan Mati

Sabtu, 27 April 2024, Pekan Paskah 

Bacaaan pertama: Kis. 13:44-52

Bacaan Injil: Yoh. 14:7-14.

Yang melihat Tuhan akan mati

Di dalam tradisi orang Yahudi, tidak ada seorangpun yang dapat melihat wajah Allah secara face to face, secara langsung. Kalau seorang melihat wajah Allah secara langsung, maka ia akan mati… Allah bilang ke Musa,  “… Engkau tidak tahan memandang wajahKu, sebab tidak ada orang yang memandang Aku dapat hidup (Bdk. Kel. 30:20). Manoah ketakutan berat setelah melihat wajah Tuhan, ….”Berkatalah Manoah kepada isterinya: ‘Kita pasti mati, sebab kita telah melihat Allah‘ (Bdk. Hak. 13:22).

Lalu bagaimana orang bisa melihat Allah? Di dalam Kitab Keluaran, yang bisa dilihat adalah lengan dan tangan Allah (Bdk. Kel. 30:23). Di dalam kisah perjalan Israel keluar dari Mesir, Allah hadir melalui tiang api dan tiang awan. Kisah tersebut sering kita dengar pada malam paskah. Di dalam kisah Musa, Allah menampakan diri dalam bentuk semak duri yang menyala, tetapi tidak terbakar (Bdk. Kel. 3:2). Dengan demikian Allah hadir selalu melalui perantaraan (mediasi/medium); tidak pernah secara langsung menunjukkan wajahnya.

Baca juga :  Ekaristi: Tempat Berjumpa Dengan Allah

Filipus ingin melihat Tuhan. Mau cari matikah dia?

Di dalam teks Injil Yohanes yang menjadi rujukan dari bacaan hari ini, Filipus meminta kepada Yesus untuk menunjukkan waha Bapa. Artinya dia ingin melihat Allah. Bukankah itu artinya Filipus mau mati? Namun, Yesus menjawab dengan sangat bijak, … “Barangsiapa telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa…. Percayalah kepada-Ku, bahwa Aku di dalam Bapa dan Bapa di dalam Aku; atau setidak-tidaknya, percayalah karena pekerjaan-pekerjaan itu sendiri.” Yesus dan Bapa adalah satu. Di sini Yesus mengulang lagi yang sudah ada di dalam Perjanjian Lama; bahwasannya tidak ada yang dapat melihat secara face to face. Nanti ia akan mati. Alih-alih melihat langsung, Allah hanya hadir melalui mediasi. Misalnya, melalui peristiwa Alam – seperti keindahan alam – melalui perbuatan baik, dan melalui Yesus Kristus yang adalah Anak Tunggal Allah.

Baca juga :  Lebih Mengenal | Renungan Harian

Pesan kecil Renungan 27/04/2024

Pesan renungan 27/04/2024 untuk kita sangat sederhana. Jangan capai-capai untuk melihat wajah Allah secara langsung, face to face. Tentu tidak akan pernah bisa. Allah telah menghadirkan diri melalui Yesus Kristus Putera-Nya. Maka, pergilah pandanglah wajah Yesus di gambar-gambar kudus, tataplah wajah Yesus yang bergatung lemas di salib, di sana terlukis siapa itu Allah. Datanglah ke perayaan ekaristi di mana Tuhan memberi dirinya sebagai santapan kita para pendosa. Datanglah temukan Allah dalam perbuatan-perbuatan baik dari orang-orang sekitar. Dalam tindakan orang tua, teman, sahabat, petugas lalu lintas yang berjemur di terik matahari demi kelancaran lalu lintas. 

Baca juga :  Lagi Galau | Renungan Harian

Untuk mereka yang sedang weekend, temukanlah wajah Allah di tempat-tempat yang didatangi. Di dalam hamparan bunga bakung yang menawan, hawa yang sejuk, udara yang asri, dan tentu masih banyak lagi. Jika kita menemukan wajah Allah di dalam semua hal itu, yang ada pada kita adalah luapan rasa syukur yang membuat kita menjadi lebih beriman. Selamat Berweekend. Tuhan jaga selalu!

Penulis: Fr. Vendy, cmfEditor: Fr. Vendy, CMF